kimia

Halo, Sobat Kimia! Di blog kimiaseru ini, Chemmin akan mengajak Sobat Kimia semua untuk lebih mengenal kimia lebih dalam. Tidak hanya mengenal namun juga berusaha lebih mencintai salah satu ilmu keren ini. Bila dalam postingan Mengenal Cabang Ilmu Kimia, Part 1, Chemmin sudah memperkenalkan mengenai Kimia Anorganik, kali ini  Chemmin akan mengajak sobat kimia untuk mengenal cabang ilmu kimia yang lain.

Just Check It Out!

Kimia Organik

Kimia organik yaitu ilmu kimia yang mempelajari struktur, sifat komposisi, reaksi dan sintesis senyawa organik. Senyawa organik dibangun terutama oleh karbon dan hidrogen. Unsur lain yang terdapat dalam senyawa organik adalah nitrogen, oksigen, fosfor, halogen dan belerang. 

Senyawa organik menjadi bagian penting dalam kehidupan sehingga kita dapat dengan mudah menemukan senyawa organik dimana saja. Unsur karbon, hidrogen dan oksigen merupakan unsur di alam. 

Senyawa organik apa saja yang bisa dijumpai sehari-hari, yuks kita simak:

Gula atau Sukrosa

Sukrosa, C12H22O11, senyawa organik berasa manis yang menjadi teman setia sobat kimia saat menikmati secangkir teh manis, kopi atau penganan lainnya.

gula atau sukrosa

Asam Askorbat

Asam askorbat atau vitamin C, C6H8O6, menjadi salah satu suplemen yang sering dikonsumsi banyak orang. Vitamin C merupakan penangkal sariawan yang diperlukan tubuh dalam jumlah kecil namun besar perannya.

vitamin-c

Paralon

Paralon atau Polivinil klorida (PVC), C2H3Cl. 
paralon atau PVC


Asam Palmitat

Asam palmitat,C16H32O2, merupakan asam lemak terbanyak dalam kapok atau randu. Kapok atau randu digunakan sebagai bahan pembuat kapas namun kini menjadi salah satu sumber bioenergi.
kapuk atau kapok

Karbon aktif 

Karbon aktif atau arang,C, hasil pembakaran senyawa organik.
karbon aktif

Pohon,CxHyOz, segarnya pepohonan di lingkungan jadi bukti nyata eksisnya senyawa organik.

pohon

Semangkuk mie bakso dan segelas teh hangat yang terdiri dari polisakarida (mie), lemak + protein + karbohidrat (bakso,siomay dan batagor), kafein atau C8H10N4O2 (teh).
semangkuk mie bakso

Kimia Fisik

Kimia fisik adalah ilmu yang mempelajari fenomena makroskopik, mikroskopik, atom, sub atom dan partikel dalam sistem dan proses kimia berdasarkan prinsip dan konsep fisika

Salah satu contoh penerapan kimia fisik adalah pengukuran viscositas atau kekentalan suatu larutan. Alat yang digunakan adalah viscometer. Salah satu viskometer yang sering digunakan adalah viscometer. 

Oswald. Kekentalan ditentukan dengan cara mengukur waktu yang dibutuhkan oleh cairan dalam melewati dua tanda ketika mengalir karena gravitasi melalui viskometer Oswald. Salah satu cairan yang kekentalannya dapat diukur oleh viskometer Oswald adalah biodiesel.
viskometer oswald

Biokimia 

Biokimia adalah ilmu yang mempelajari peranan molekul dalam reaksi dan proses kimia dalam makhluk hidup. Materi yang dipelajari dalam biokimia salah satunya adalah biomolekul sel, karbohidrat, lemak, dan protein.

Nah, kimia sobat kimia suah tahu apa saja cabang ilmu kimia, selanjutnya Chemmin akan bagikan informasi dimana sobat kimia bisa belajar kimia secara khusus.