Mengenal Cabang Ilmu Kimia, Part 1

Halo, Sobat Kimia! Di blog kimiaseru ini, Chemmin akan mengajak Sobat Kimia semua untuk lebih mengenal kimia lebih dalam. Tidak hanya mengenal namun juga berusaha lebih mencintai salah satu ilmu keren ini. Yuks, mengenal langsung apa itu kimia dan cabang ilmu kimia yang pastinya seru untuk kita bahas.

Al Kimia

Kimia berasal dari bahasa arab yaitu 'Alkimia’. Kimia sudah dikenal sejak jaman dahulu termasuk jaman Yunani dan Romawi kuno.

Kimia dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur sifat dan perubahan materi. Konsep kimia mendasari beragam pengetahuan alam lainnya. Kimia menjadi bagian dari berbagai aspek di kehidupan.

Cabang Ilmu Kimia

Secara garis besar, kimia terbagi menjadi 5 bagian utama yaitu :

Kimia Analitik

Kimia analitik adalah ilmu kimia yang mempelajari analisis dan pemisahan unsur atau senyawa. Penerapan kimia analitik digunakan dalam pemisahan dan penentuan jumlah komponen dalam suatu campuran. 

Kimia analitik terbagi menjadi analisis kualitatif dan analisis kuantitatif.

Salah satu penerapan kimia analitik adalah pemisahan dan analisis mineral ikutan penambangan bijih timah atau biasa disebut tailing.

Selain timah sebagai mineral utama, ada banyak mineral ikutan dalam tailing.

Dengan kimia analitik dapat diketahui komponen apa yang terdapat dalam tailing (analisis kualitatif) dan berapa jumlah tiap komponen (analisis kuantitatif). Dan tentu saja komponen-komponen tersebut tidak begitu saja dapat dianalisis namun harus melalui proses pemisahan terlebih dahulu.

Tailing Timah (Sumber PT. Sundaland Internusa)

Kimia Anorganik

Kimia anorganik adalah cabang kimia yang mempelajari sifat dan reaksi senyawa anorganik meliputi sifat, struktur, sintesis dan reaksi senyawa anorganik termasuk senyawa organologam. 

Salah satu contoh pembahasan kimia anorganik adalah konsep dalam proses pembentukan garam rangkap. Garam rangkap terbentuk dari kristalisasi larutan campuran sejumlah ekivalen dua garam atau lebih. Dalam larutan, garam rangkap akan terionisasi menjadi ion-ion komponennya.

Garam rangkap kupriamonium sulfat atau CuSO₄(NH₄)₂SO₄.6H₂O berwarna biru keruh terbentuk sebagai reaksi CuSO₄.5H₂O yang berwarna biru dan (NH₄)₂SO₄ yang berwarna putih. 

Garam rangkap terbentuk dari kristalisasi campuran dua atau lebih garam dengan perbandingan molekul tertentu. Dalam larutan, garam rangkap akan terionisasi dalam ion-ion pembentuknya.

Contoh garam rangkap adalah garam alumina atau tawas, garam Mohr.

Pembuatan Garam Rangkap

Garam kompleks terbentuk dari reaksi garam dengan molekul atau ion tertentu. Dalam larutan, garam kompleks akan menghasilkan ion-ion kompleks. 

Contoh : Kompleks [Pt(NH₃)₂Cl₄], K₃Fe(CN)₆

Senyawa anorganik dalam kehidupan : 

Air

Tak ada makhluk yang tak mengenal senyawa kimia yang satu ini. 

Air merupakan sumber kehidupan. Secara kimia. air memiliki rumus senyawa H₂O. Air merupakan sebagai pelarut universal. 

Kalsium Karbonat

Senyawa lain yang termasuk senyawa anorganik adalah CaCO₃  atau kalsium karbonat,  senyawa yang umum ditemukan dalam bebatuan terutama batu kapur. 

CaCO₃ sering digunakan sebagai kapur pertanian.

Gypsum

Tanpa kita sadari, kita sering menggunakan senyawa anorganik ini dalam keseharian. Gypsum merupakan senyawa anorganik yang memiliki rumus CaSO₄.2H₂O. Gypsum atau kalsium sulfat dihidrat banyak digunakan untuk konstruksi bangunan.

Kalsium Klorida

CaCl₂, kalsium klorida merupakan salah satu contoh senyawa anorganik yang memiliki banyak kegunaan. Salah satu fungsi kalsium klorida adalah sebagai de-icing yaitu zat pencegah terbentuknya es. 

Dalam bidang pangan, CaCl₂ food grade digunakan sebagai zat aditif makanan. Contoh proses pengolahan pangan yang menggunakan kalsium klorida adalah proses pembuatan keripik.

Natrium Bikarbonat

Nahhh....Sobat Kimia yang sering membuat kue pasti tahu senyawa anorganik yang satu ini. Natrium bikarbonat atau NaHCO₃ atau lebih dikenal sebagai soda kue (baking soda). 

Senyawa ini banyak digunakan sebagai pengembang adonan kue. Selain itu, natrium bikarbonat digunakan sebagai antasida atau penetral asam lambung.

Magnesium Hidroksida

Siapa nih, Sobat Kimia yang sering banget menyimpan senyawa anorganik ini dalam kotak P3K. Sebagai mantan anak kost tentunya Chemmin pernah bersahabat dengan senyawa anorganik yang satu ini.

Mg(OH)₂ atau magnesium hidroksida merupakan salah satu komposisi yang terkandung dalam obat gangguan saluran pencernaan seperti maag atau gastritis. Mg(OH)₂ berperan sebagai antasida.

Ternyata seru ya mengenal cabang ilmu kimia! Dan ini baru sebagian yang Chemmin kupas. Cabang ilmu kimia lain bisa diintip di Mengenal Cabang Ilmu Kimia, Part 2